Mengenal Lebih Jauh Jaringan 5G, Bisa Download Sampai 10Gbps !
Tumеѕkесіl - Semua pengguna internet niscaya mengharapkan internet yang cepat dan tangguh.
Tidak hanya ponsel genggam Anda yang memerlukan internet yang cepat, tetapi juga home appliances seperti TV, smartwatch, kendaraan beroda empat, dan semua perlengkapan rumah tangga yang terhubung ke Internet pasti memerlukan kecepatan internet, apalagi lagi kecepatan internet yang lebih kencang dan stabil.
Saat ini, telah ada sekitar 6,4 miliar perangkat yang tersambung ke internet. Gartner memprediksi akan ada 20,8 miliar perangkat yang terhubung ke Internet.
Maka dari itu, banyak perusahaan telekomunikasi memutar otak demi berlomba - lomba berbagi kecepatan internet yang lebih sigap dan stabil lagi lebih dari saat ini.
Meningkatkan kecepatan internet bermakna menyalurkan bandwith yang lebih tinggi dan lebih banyak.
Namun, untuk mampu mengalirkan lebih banyak bandwith, diperlukan sinyal wireless baru yang lebih banyak memuat bandwith, disinilah teknologi 5G menjawabnya.
Tak jauh beda dengan 2G, 3G, maupun 4G, 5G yakni sebuah koneksi wireless yang dibuat khusus untuk menyanggupi pertumbuhan teknologi yang makin lama memerlukan kecepatan internet yang memadai dalam membantu acara sehari-hari.
Agar kamu tahu dan paham apa itu jaringan 5G, maka dari itu kami akan jelaskan pemahaman 5G, kecepatan 5G lebih singkat dari 4G, cara kerja 5G, dan kapan 5G dirilis.
Aра іtu 5G?
G yaitu bentuk singkat dari Generation yang memiliki arti generasi atau angkatan. Teknologi jaringan nirkabel meningkat mulai dikala adanya jaringan 1G pada awal '90 an.
Lalu 1G ditingkatkan menjadi 2G yang memungkinkan penggunanya untuk mengantarkan pesan teks singkat antara 2 handphone.
Seiring berjalannya waktu , 3G muncul yang memungkinkan penggunanya untuk melaksanakan panggilan telepon, mengantarkan pesan, dan surfing di internet.
4G semakin meningkatkan performanya dengan penawaran kecepatan yang lebih tinggi sehingga proses upload dan download file bukan menjadi persoalan lagi.
Lalu adalagi pertumbuhan 4G berbentuk4G LTE yang merupakan kepanjangan dari Long Term Evolution. LTE ialah kombinasi 4G yang lebih singkat dibandingkan dengan versi yang lain, mirip Wimax.
Wimax dan LTE bisa diibaratkan dengan MP3 dan MP4A dimana MP4A memberikan mutu bunyi yang lebih baik dibandingkan dengan MP3 tetapi dengan keberadaan yang sama, ialah audio. LTE mampu melakukannya sama seperti MP4A sehingga menciptakan 4G menjadi lebih kencang.
5G akan membangun fondasi yang sudah dibuat 4G LTE. Hal tersebut akan memungkinkan proses berdaring menjadi lebih sigap. 5G juga semakin mendukung untuk mengunduh dan mengunggah video dengan kualitas Ultra HD dan 3D.
Bayangkan bagaimana kecepatannya. 4G LTE saja telah seperti diumpamakan seperti selang yang mengalirkan air sampai jauh, 5G mampu diumpamakan mirip selang pemadam kebakaran.
Lаntаѕ, bеnаrkаh 5G lеbіh сераt kеtіmbаng 4G?
Jelas jawabannya, Ya. Kecepatan secara signifikan akan jauh lebih singkat dari 4G. Saat ini, kecepatan 4G maksimum bisa meraih 1 Gigabit per sekon.
Namun, kecepatan tersebut mampu dicapai ketika kau mengakses jaringan 4G di kondisi yang tanpa hambatan, lancar . Tentunya bangunan, tembok, tower BTS, kondisi alam, tinggi rendah daratan, iklim, dan infrastruktur penunjang jaringan juga mensugesti kecepatan internet.
Tentu kecepatan 4G sampai 1 Gigabit per sekon tidak akan kita rasakan mengingat keadaan negara kita yang masih belum mendukung kecepatan internet setinggi itu. Memang ketika ini belum, mungkin dimasa mendatang kecepatan internet di Indonesia juga akan meningkat .
5G akan ditingkatkan kecepatannya dan bisa menampung hingga 10 Gigabit per sekon. Ia juga akan menanggulangi pageload yang lambat ketika membuka banyak sekali situs di internet. 5G juga akan membuka jalan masuk pada ribuan perangkat internet yang bisa meraih rumah kita.
Bаgаіmаnа саrа kеrjа 5G?
Saat ini, telah tidak sedikit lagi perusahaan telekomunikasi di dunia yang berkongsi dalam membuat kriteria 5G di seluruh dunia. Meskipun kriteria tersebut belum dikukuhkan dengan resmi, para ilmuwan berharap teknologi ini dapat melaksanakan pekerjaan kompatibel dengan 3G dan 4G.
Pada dasarnya , telepon genggam yaitu radio dua arah. Ketika kamu menghubungi temanmu, telepon mengubah suara kamu menjadi sinyal elektrik. Lalu, telepon mentransmisikan sinyal elektrik ini ke tower sel terdekat dengan gelombang radio.
Kemudian, tower sel memantulkan gelombang radio ke menara seluler lalu ke menara seluler lainnya dan hasilnya gelombang ini rampung ke telepon sahabat kau. Hal tersebut juga berlaku untuk mengantarbentuk data selain bunyi seperti foto maupun video
Biasanya, dikala muncul teknologi mobile nirkabel terbaru mirip 5G misalnya, ia memiliki frekuensi gelombang radio yang lebih tinggi dari yang lain.
4G memiliki pita frekuensi hingga 20Mhz, sedangkan 5G mempunyai pita frekuensi hingga 6Ghz.
Hal ini dikarenakan teknologi modern tersebut masih jarang dipakai dan proses pemindahan informasi mempunyai kecepatan yang jauh lebih singkat.
Namun, yang jadi duduk perkara, sinyal frekuensi yang lebih tinggi tidak dapat berlangsung jauh mirip frekuensi yang lebih rendah.
Hal ini menyebabkan jaringan yang lebih cepat (misalnya 4G) lebih minim ketimbang jaringan yang lebih lambat (contohnya 3G). Kaprikornus, input dan output antena (MIMOs) mampu saja digunakan untuk memperkuat sinyal 5G yang pastinya membutuhkan ongkos tambahan.
Kapan 5G bisa digunakan?
Pada akhir tahun 2018, operator AT&T sudah mempersiapkan untuk meluncurkan jaringan 5G dan akan hadir di 12 kota di Amerika Serikat.
Diikuti oleh operator andalan lainnya mirip Verizon yang sudah melaksanakan uji coba jaringan 5G. Namun, tidak seperti AT&T, Verizon masih belum memilih kapan 5Gnya diluncurkan.
Untuk Indonesia sendiri, Ronni mengatakan Indonesia mungkin akan menyusul dalam menggunakan jaringan 5G dimulai pada tahun 2021.
Jika prediksi tersebut benar, kita tunggu saja tanggal mainnya.
Akhіr Kаtа
Masa depan, internet bukan lagi kebutuhan atau hal yang sukar didapatkan lagi. Ia sudah menjadi kebutuhan pokok insan dalam mengakses gosip.
Hal tersebut beriringan dengan kian meningkatnya keperluan internet yang lebih cepat. Jika di kala depan kita bisa menghubungkan puluhan miliar perangkat terhubung ke Internet, maka kita sudah mencapai titik dimana internet telah menjadi kebutuhan dasar insan.
Saat itulah jaringan 5G bukan menjadi keinginan siapa pun. Tapi telah bisa dengan mudah diakses di setiap perangkat mereka. Kita hanya perlu menunggunya hingga kala tersebut datang.
Tidak hanya ponsel genggam Anda yang memerlukan internet yang cepat, tetapi juga home appliances seperti TV, smartwatch, kendaraan beroda empat, dan semua perlengkapan rumah tangga yang terhubung ke Internet pasti memerlukan kecepatan internet, apalagi lagi kecepatan internet yang lebih kencang dan stabil.
Saat ini, telah ada sekitar 6,4 miliar perangkat yang tersambung ke internet. Gartner memprediksi akan ada 20,8 miliar perangkat yang terhubung ke Internet.
Maka dari itu, banyak perusahaan telekomunikasi memutar otak demi berlomba - lomba berbagi kecepatan internet yang lebih sigap dan stabil lagi lebih dari saat ini.
Meningkatkan kecepatan internet bermakna menyalurkan bandwith yang lebih tinggi dan lebih banyak.
Namun, untuk mampu mengalirkan lebih banyak bandwith, diperlukan sinyal wireless baru yang lebih banyak memuat bandwith, disinilah teknologi 5G menjawabnya.
Tak jauh beda dengan 2G, 3G, maupun 4G, 5G yakni sebuah koneksi wireless yang dibuat khusus untuk menyanggupi pertumbuhan teknologi yang makin lama memerlukan kecepatan internet yang memadai dalam membantu acara sehari-hari.
Agar kamu tahu dan paham apa itu jaringan 5G, maka dari itu kami akan jelaskan pemahaman 5G, kecepatan 5G lebih singkat dari 4G, cara kerja 5G, dan kapan 5G dirilis.
Aра іtu 5G?
G yaitu bentuk singkat dari Generation yang memiliki arti generasi atau angkatan. Teknologi jaringan nirkabel meningkat mulai dikala adanya jaringan 1G pada awal '90 an.
Lalu 1G ditingkatkan menjadi 2G yang memungkinkan penggunanya untuk mengantarkan pesan teks singkat antara 2 handphone.
Seiring berjalannya waktu , 3G muncul yang memungkinkan penggunanya untuk melaksanakan panggilan telepon, mengantarkan pesan, dan surfing di internet.
4G semakin meningkatkan performanya dengan penawaran kecepatan yang lebih tinggi sehingga proses upload dan download file bukan menjadi persoalan lagi.
Lalu adalagi pertumbuhan 4G berbentuk4G LTE yang merupakan kepanjangan dari Long Term Evolution. LTE ialah kombinasi 4G yang lebih singkat dibandingkan dengan versi yang lain, mirip Wimax.
Wimax dan LTE bisa diibaratkan dengan MP3 dan MP4A dimana MP4A memberikan mutu bunyi yang lebih baik dibandingkan dengan MP3 tetapi dengan keberadaan yang sama, ialah audio. LTE mampu melakukannya sama seperti MP4A sehingga menciptakan 4G menjadi lebih kencang.
5G akan membangun fondasi yang sudah dibuat 4G LTE. Hal tersebut akan memungkinkan proses berdaring menjadi lebih sigap. 5G juga semakin mendukung untuk mengunduh dan mengunggah video dengan kualitas Ultra HD dan 3D.
Bayangkan bagaimana kecepatannya. 4G LTE saja telah seperti diumpamakan seperti selang yang mengalirkan air sampai jauh, 5G mampu diumpamakan mirip selang pemadam kebakaran.
Lаntаѕ, bеnаrkаh 5G lеbіh сераt kеtіmbаng 4G?
Jelas jawabannya, Ya. Kecepatan secara signifikan akan jauh lebih singkat dari 4G. Saat ini, kecepatan 4G maksimum bisa meraih 1 Gigabit per sekon.
Namun, kecepatan tersebut mampu dicapai ketika kau mengakses jaringan 4G di kondisi yang tanpa hambatan, lancar . Tentunya bangunan, tembok, tower BTS, kondisi alam, tinggi rendah daratan, iklim, dan infrastruktur penunjang jaringan juga mensugesti kecepatan internet.
 |
| image : httрѕ://www.уоutubе.соm/uѕеr/vеrіzоn |
5G akan ditingkatkan kecepatannya dan bisa menampung hingga 10 Gigabit per sekon. Ia juga akan menanggulangi pageload yang lambat ketika membuka banyak sekali situs di internet. 5G juga akan membuka jalan masuk pada ribuan perangkat internet yang bisa meraih rumah kita.
Bаgаіmаnа саrа kеrjа 5G?
Saat ini, telah tidak sedikit lagi perusahaan telekomunikasi di dunia yang berkongsi dalam membuat kriteria 5G di seluruh dunia. Meskipun kriteria tersebut belum dikukuhkan dengan resmi, para ilmuwan berharap teknologi ini dapat melaksanakan pekerjaan kompatibel dengan 3G dan 4G.
Pada dasarnya , telepon genggam yaitu radio dua arah. Ketika kamu menghubungi temanmu, telepon mengubah suara kamu menjadi sinyal elektrik. Lalu, telepon mentransmisikan sinyal elektrik ini ke tower sel terdekat dengan gelombang radio.
Kemudian, tower sel memantulkan gelombang radio ke menara seluler lalu ke menara seluler lainnya dan hasilnya gelombang ini rampung ke telepon sahabat kau. Hal tersebut juga berlaku untuk mengantarbentuk data selain bunyi seperti foto maupun video
Biasanya, dikala muncul teknologi mobile nirkabel terbaru mirip 5G misalnya, ia memiliki frekuensi gelombang radio yang lebih tinggi dari yang lain.
4G memiliki pita frekuensi hingga 20Mhz, sedangkan 5G mempunyai pita frekuensi hingga 6Ghz.
Hal ini dikarenakan teknologi modern tersebut masih jarang dipakai dan proses pemindahan informasi mempunyai kecepatan yang jauh lebih singkat.
Namun, yang jadi duduk perkara, sinyal frekuensi yang lebih tinggi tidak dapat berlangsung jauh mirip frekuensi yang lebih rendah.
Hal ini menyebabkan jaringan yang lebih cepat (misalnya 4G) lebih minim ketimbang jaringan yang lebih lambat (contohnya 3G). Kaprikornus, input dan output antena (MIMOs) mampu saja digunakan untuk memperkuat sinyal 5G yang pastinya membutuhkan ongkos tambahan.
Kapan 5G bisa digunakan?
Pada akhir tahun 2018, operator AT&T sudah mempersiapkan untuk meluncurkan jaringan 5G dan akan hadir di 12 kota di Amerika Serikat.
Diikuti oleh operator andalan lainnya mirip Verizon yang sudah melaksanakan uji coba jaringan 5G. Namun, tidak seperti AT&T, Verizon masih belum memilih kapan 5Gnya diluncurkan.
Untuk Indonesia sendiri, Ronni mengatakan Indonesia mungkin akan menyusul dalam menggunakan jaringan 5G dimulai pada tahun 2021.
Jika prediksi tersebut benar, kita tunggu saja tanggal mainnya.
Akhіr Kаtа
Masa depan, internet bukan lagi kebutuhan atau hal yang sukar didapatkan lagi. Ia sudah menjadi kebutuhan pokok insan dalam mengakses gosip.
Hal tersebut beriringan dengan kian meningkatnya keperluan internet yang lebih cepat. Jika di kala depan kita bisa menghubungkan puluhan miliar perangkat terhubung ke Internet, maka kita sudah mencapai titik dimana internet telah menjadi kebutuhan dasar insan.
Saat itulah jaringan 5G bukan menjadi keinginan siapa pun. Tapi telah bisa dengan mudah diakses di setiap perangkat mereka. Kita hanya perlu menunggunya hingga kala tersebut datang.
Posting Komentar untuk "Mengenal Lebih Jauh Jaringan 5G, Bisa Download Sampai 10Gbps !"